Wamendes Riza Patria: Komunitas Kampung Kunci Kemandirian Ekonomi Desa

Malang, majalahparlemen.com — Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamendes PDT), Ahmad Riza Patria, menegaskan bahwa komunitas kampung memiliki peran strategis dalam membangun kemandirian ekonomi desa secara berkelanjutan.

Menurut Riza, keberadaan komunitas kampung harus menjadi simpul kolaborasi antara berbagai pelaku ekonomi lokal seperti Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), serta koperasi desa seperti Kopdes Merah Putih, guna menciptakan rantai pasok pangan yang kokoh dari hulu ke hilir.

“Deklarasi Dewan Kampung Nuswantara ini adalah langkah penting untuk memperkuat kesadaran bahwa pembangunan Indonesia tidak bisa hanya dari atas ke bawah, tapi juga harus dari kampung, dari desa, dari rakyat itu sendiri,” ujar mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu dalam sambutannya pada Deklarasi Dewan Kampung Nuswantara di Pendopo Kabupaten Malang, Minggu (9/11/2025).

Riza menegaskan, kampung adalah akar peradaban bangsa. Dari kampunglah nilai gotong royong tumbuh, solidaritas sosial terbentuk, dan kemandirian ekonomi rakyat dimulai.

Ia menambahkan, setiap kali inisiatif komunitas kampung muncul, roda ekonomi lokal ikut berputar. Menurutnya, gerakan dari masyarakat kampung terbukti menjadi katalisator pertumbuhan ekonomi dengan membuka lapangan kerja baru, memperluas pasar lokal, serta menarik investasi dari luar desa.

Selain sektor ekonomi, Riza menilai inisiatif komunitas kampung turut meningkatkan kualitas infrastruktur desa. Melalui semangat gotong royong dan partisipasi masyarakat, desa dapat memperbaiki jalan, membangun fasilitas publik seperti taman, perpustakaan, hingga pusat kesehatan.

“Dewan Kampung Nuswantara memiliki potensi besar menjadi mitra strategis pemerintah dalam memperkuat peran masyarakat kampung. Sebab, pembangunan bukan hanya soal infrastruktur, tetapi juga tentang pemberdayaan manusia, pelestarian budaya, dan kearifan lokal,” jelas mantan Anggota DPR RI itu.

Ia menegaskan bahwa inisiatif komunitas desa memberikan dampak nyata terhadap peningkatan kualitas hidup warga. Ketika masyarakat diberi ruang untuk berpartisipasi aktif dalam merancang masa depan mereka sendiri, maka potensi desa akan terbuka luas.

“Mari jadikan Dewan Kampung Nuswantara sebagai wadah yang menghubungkan semangat kampung dengan kebijakan nasional. Mendorong inovasi sosial dan ekonomi berbasis potensi lokal, serta memperkuat persaudaraan antar kampung di seluruh Nusantara,” pungkasnya. *** (raihan/sap)

Author: redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *